Politikus PDIP Tuding Hagia Sophia Dijadikan Masjid Buat Pencitraan Erdogan

Politikus PDIP Zuhairi Misrawi Tuding Hagia Sophia Dijadikan Masjid Buat Pencitraan Erdogan

Beritaislam - Politikus PDIP Zuhairi Misrawi menuding langkah Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengubah museum Hagia Sophia menjadi masjid untuk mendapatkan dukungan politik.

Menurut Zuhairi, warga Turki mulai meragukan kepemimpinan Erdogan di tengah krisis ekonomi.  Apalagi Erdogan akan maju lagi sebagai Calon Presiden Turki untuk periode kedua pada 2023 nanti.

Baca Juga: Pesan Tersembunyi di Balik Sajadah Jadul Bergambar Aya Sofiya

“Erdogan mencari momentum yang tepat agar bisa mendapatkan dukungan publik yang luas. Ia melihat perubahan Museum Hagia Sophia menjadi Masjid Hagia Sophia sebagai terobosan yang tepat untuk konsolidasi dukungan, baik dari pendukung utamanya maupun kelompok sekuler yang berpandangan konservatif,” ungkap Zuhairi

Baca Juga: Dituding yang Enggak-Enggak, Gibran Meradang: Gak Usah Coblos Saya!

"Erdogan berusaha untuk membangun citra bahwa ia berhasil keluar dari tekanan negara-negara Barat, khususnya Amerika Serikat", jelasnya dalam artikel yang dimuat detikcom 'Masjid Hagia Sophia dan Ambisi Erdogan'. yang diunggah di laman detik.com [https://news.detik.com/kolom/d-5095966/masjid-hagia-sophia-dan-ambisi-erdogan]

Baca Juga: Anggota DPRD Fraksi PDIP Keroyok Anggota Polisi di Tempat Hiburan Malam

Pendapat Zuhairi ini ramai dikomentari oleh warganet. Politikus Partai Demokrat Cipta Pancalaksana misalnya memberikan sindiran,

Politikus PDIP Zuhairi Misrawi Tuding Hagia Sophia Dijadikan Masjid Buat Pencitraan Erdogan

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu juga ikut menanggapi,

Politikus PDIP Zuhairi Misrawi Tuding Hagia Sophia Dijadikan Masjid Buat Pencitraan Erdogan

[beritaislam.org]

Comments

Popular posts from this blog

Syair Qosidah Burdah Lengkap Dengan Terjemahannya

Hadist Tantang Larangan Membunuh Katak (Kodok) dan Kelelawar Serta Hukum Mengkonsumsinya

Lafadz Doa Masuk Bulan Rajab, 'allahumma bariklana fii rajaba wa sya'bana wa balighna ramadhan' arab dan artinya